heart beat..

sudah lama rasanya, ngak merasakan debaran seperti ini lagi. aku hanya duduk diam, menatap ke arah pintu itu, berharap ketika pintu itu terbuka, sosoknya lah yang muncul.. berkali-kali aku salah menduga, hingga akhirnya, dia muncul. dengan dorongan yang lembut, pintu itu terbuka, dan sosoknya muncul. aku langsung tertunduk, berusaha mengendalikan debaran yang mulai muncul. aku sadar suhu tubuhku bertambah panas, dan debaran itu semakin menjadi, seiring sosoknya melewati ku dan duduk di belakang ku. aku bisa mendengar suaranya, merasakan aromanya yang khas dan meneliti setiap gerak-geriknya.. aku merasa dia ada. dan dia memang adaa.

entah kesekian kalinya, tapi untuk pertama kali, hari ini dia mengajakku bicara duluan. seperti biasa, dengan senyumnya yang kalem, dia mulai mengajakku bicara. yang aku mau saat itu. hanya ada aku dan dia, sehingga kita bisa bicara lebih banyak. tapi sayang, debaran yang menggila ini tidak kenal kompromi, membuat aku canggung untuk bisa berbicara sambil menatap matanya. **pheww** waktu merambat, aku hanya mendengarnya terbatuk-batuk, mungkin dia sama denganku, sedang flu. hihi.. tiba waktunya untuk aku menyerahkan sesuatu untuknya, dan saat itu lah, debaran ini kembali muncul, setiap dia tersenyum. kadang aku ingin sekali membenci senyumannya, tapi ngak bisa dipungkiri, aku suka senyumannya. *malu-malu*

at that simple thing, i realize that my love grow more.. dan 10 Agustus tahun ini (2010) begitu berkesann.. *hug*